Fullday School Sejati
"Pendidikan adalah salah satu kebutuhan mendasar bagi manusia, karena manusia dianugerahi akal dan hati nurani yang hanya bisa terasa melalui pendidikan" (Bunda Farhanah)
Fullday School menurut saya bisa diartikan ketika anak-anak menghabiskan dan menikmati waktunya bersama kita, entah dirumah atau dimanapun, selama 7 hari dalam seminggu, 31 hari dalam sebulan dan 365 hari dalam setahun. Seraya melihat, mendengar, mencerna, memahami, merekam dan kemudian meniru apa yang kita lakukan dan contohkan.
Karena al-ummu madrosatul ula, ibu adalah madrasah pertama.
Sebagai madrasah (tempat belajar) maka sudah seharusnya seorang ibu menyiapkan diri dengan sebaik-sebaiknya.
Pada dasarnya Allah telah menganugerahi pada diri seorang ibu sebuah modal penting sebagai fondasi menjadi madrosatul ula yaitu sifat kasih sayang dan welas asih.
Namun bila seorang ibu ingin menjadi madrosatul ula yang lebih baik, terlebih bila ingin menjadi madrosatul ula yang berkualitas fullday ( dan juga fullnight kah ?☺) school yang terakreditasi maka seorang ibu juga harus membekali diri dengan akhlaqul karimah dan ilmu pengetahuan baik agama atau umum.
Jikalau ibu menyiapkan diri sebaik dan semampu dia bisa, maka akan lahir generasi penerus yang baik pula. Inshaallah.
Moga kita para ibu dan juga para ayah tentunya, bisa selalu memperbaiki diri agar bisa menjadi madrasah yang lebih baik dan terus lebih baik lagi bagi putra putri. Karena kita-lah fullday school sejati bagi putra-putri. Amin.
***
Tulisan ini adalah renungan bagi diri saya pribadi.
Malang, 17 Agustus 2016
MERDEKA
Bunda Farhanah
* Tulisan ini pertama kali diposting di Inspirasi.co
"Pendidikan adalah salah satu kebutuhan mendasar bagi manusia, karena manusia dianugerahi akal dan hati nurani yang hanya bisa terasa melalui pendidikan" (Bunda Farhanah)
Fullday School menurut saya bisa diartikan ketika anak-anak menghabiskan dan menikmati waktunya bersama kita, entah dirumah atau dimanapun, selama 7 hari dalam seminggu, 31 hari dalam sebulan dan 365 hari dalam setahun. Seraya melihat, mendengar, mencerna, memahami, merekam dan kemudian meniru apa yang kita lakukan dan contohkan.
Karena al-ummu madrosatul ula, ibu adalah madrasah pertama.
Sebagai madrasah (tempat belajar) maka sudah seharusnya seorang ibu menyiapkan diri dengan sebaik-sebaiknya.
Pada dasarnya Allah telah menganugerahi pada diri seorang ibu sebuah modal penting sebagai fondasi menjadi madrosatul ula yaitu sifat kasih sayang dan welas asih.
Namun bila seorang ibu ingin menjadi madrosatul ula yang lebih baik, terlebih bila ingin menjadi madrosatul ula yang berkualitas fullday ( dan juga fullnight kah ?☺) school yang terakreditasi maka seorang ibu juga harus membekali diri dengan akhlaqul karimah dan ilmu pengetahuan baik agama atau umum.
Jikalau ibu menyiapkan diri sebaik dan semampu dia bisa, maka akan lahir generasi penerus yang baik pula. Inshaallah.
Moga kita para ibu dan juga para ayah tentunya, bisa selalu memperbaiki diri agar bisa menjadi madrasah yang lebih baik dan terus lebih baik lagi bagi putra putri. Karena kita-lah fullday school sejati bagi putra-putri. Amin.
***
Tulisan ini adalah renungan bagi diri saya pribadi.
Malang, 17 Agustus 2016
MERDEKA
Bunda Farhanah
* Tulisan ini pertama kali diposting di Inspirasi.co
Saya setuju, Mbak :) Tulisan yang baik juga untuk para calon ibu seperti saya. Hehee
ReplyDeleteBtw, saya juga penulis di Inspirasi.co
wah sama donk
ReplyDelete