Memperingati Hari Buku Nasional (2), The Windows

Buku adalah Jendela dunia adalah benar.
Maksudnya apa dan bagaimana?
Karena jika dilihat dari bentuknya, buku yang terbuka itu seperti bentuk jendela yang terbuka, sehingga kita bisa membaca isinya seperti kita bisa mengetahui isi sebuah ruangan yang yang jendelanya terbuka.
Ini menurut ananda Ula dan Eriq.
= Sip betul dek =
Kenapa sih kok buku disebut jendela dunia?
Ya karena pandangan mata kita terbatas. Kita hanya bisa melihat apa yang ada di sekitar kita saja. Apa yang terdapat diluar jangkauan pandangan mata, kita tidak bisa mengetahuinya. Kalau ingin mengetahui tentang hal-hal diluar lingkungan kita, di daerah A itu hawanya gimana sih, penduduknya gimana sih, lagi musim apa, ya kita harus pergi kedaerah tersebut. Kalau ingin tahu tentang daerah B ya kita harus pergi juga ke daerah tersebut.
Begitu seterusnya kita harus menjelajah satu tempat ke tempat lainnya untuk mengetahui hal-ihwal suatu daerah.
Kalau demikian berapa banyak biaya, tenaga, dan waktu yang diperlukan untuk memenuhi rasa ingin tahu kita tentang banyak hal.
Itulah kenapa disebut buku sebagai jendela dunia. Banyak membaca buku maka akan terbuka berbagai pengetahuan yang kita inginkan. Ingin tahu segala hal tentang kutub misalnya, tinggal buka saja referensi tentang kutub dan kita akan dapatkan informasi mengenai kutub, tanpa harus pergi ke kutub.
Ya kalau ada rejeki dan kesempatan bolehlah kita pergi ke daerah-daerah yang kita inginkan.
Ini jawaban mama :).
***
Sepotong pembicaraan dengan anak-anak dalam rangka supaya mereka semakin bergairah membaca. Semoga.


Malang, 12 Otober 2016
Bunda Farhanah
Tulisan ini ditulis 4 Maret 2013


Catatan:
Sekarang ananda Ula dan Eriq memasuki usia remaja dan sudah mendapat fasilitas android dari babahnya. Sudah semakin mudah mengakses berbagai informasi melalui Smartphone mereka.
Harapan mama, tetap suka baca buku (fisik) ya nak. Bijaklah dalam menggunakan Smartphone.

***

#onedayonepost

Comments

Post a Comment